Point to Point Tunneling Protocol Virtual Private Network (PPTP VPN) adalah salah satu jenis VPN yang paling mudah dalam konfigurasi nya. PPTP VPN merupakan jenis VPN yang fleksibel karena sebagian besar operating system sudah support sebagai PPTP Client, baik operating system pada PC ataupun gadget seperti android. Untuk lebih mengenal tentang VPN dan jenis-jenis VPN silakan baca artikel mikrotik sebelumnya :
PPTP VPN juga bisa digunakan pada Mikrotik. Fitur PPTP VPN pada Mikrotik bisa digunakan sebagai PPTP VPN Server maupun Client, dengan konfigurasi yang cukup mudah. PPTP VPN bisa digunakan baik untuk koneksi yang melewati Jaringan Internet (IP Publik) maupun Jaringan Intranet (IP Private). Namun penerapan PPTP VPN lebih banyak digunakan pada jaringan internet untuk menghubungkan beberapa node berbeda yang berjauhan lokasi nya.
Oke langsung saja kita mulai Tutorial Mikrotik nya. Mari simak bersama pembahasan berikut ini :
Cara Setting PPTP VPN Server Mikrotik
1. Langkah pertama yaitu pastikan paket instalasi PPP sudah ter-install dan aktif. Cek di menu System --> Package.
2. Aktifkan fitur PPTP VPN Server Mikrotik. Masuk ke menu PPP --> Pada Tab Interface --> Klik PPTP Server --> Centang kotak Enabled --> OK
3. Selanjutnya kita buat User PPTP VPN nya. Masuk ke tab Secret --> Klik Tombol + --> Isikan Data Sebegai Berikut :
- Name : Username PPTP VPN nya
- Password : Password PPTP VPN nya
- Service : Pilih service yang digunakan, bisa pilih pptp atau pilih any saja.
- Profile : Pilih profile yang akan digunakan, pilih default-encryption saja.
- Local Address : IP Address yang akan digunakan oleh PPTP VPN Server
- Remote Address : IP Address yang akan diberikan kepada PPTP VPN Client
Untuk lebih jelasnya silakan lihat gambar berikut :
Sampai disini setting PPTP VPN Server nya sudah selesai. Sekarang kita tinggal setting untuk PPTP VPN Client nya.
Cara Setting PPTP VPN Client Mikrotik
Untuk Setting PPTP VPN Client pada Mikrotik sudah pernah saya bahas disini :
Cara Setting PPTP VPN Client Windows 10
Setting PPTP VPN Client pada Windows 10 cukup mudah. Caranya sebagai berikut :
1. Klik tombol notification yang ada di pojok kanan bawah pada taskbar --> Klik menu VPN
Atau bisa dengan klik menu Search di kiri bawah pada taskbar, ketikkan VPN --> pilih Change Virtual Private Network (VPN).
2. Tambahkan VPN Baru dengan klik pada menu Add a VPN Connection
3. Kemudian Isikan Data VPN Server yang sudah kita buat sebelumnya :
- VPN Provider : Pilih Windows (built-in)
- Connection Name : Beri nama koneksi VPN nya
- Server name or address : Alamat domain atau IP dari PPTP VPN Server nya
- VPN Type : Bisa pilih Automatic atau langsung pilih PPTP
- Type of sign-in info : pilih User name and Password
- User name : masukkan username yang sudah dibuat pada PPTP VPN Server
- Password : masukkan password PPTP VPN nya
- Centang Remember my sign-in info
- Klik Save
Untuk lebih jelasnya silakan lihat gambar berikut ini :
4. Coba koneksikan PPTP VPN baru nya. Klik pada nama PPTP VPN Baru --> Klik Connect
5. Jika konfigurasi nya sudah benar, maka setelah di klik connect akan muncul status Connected seperti pada gambar berikut ini :
6. Jika sudah sukses, kita bisa cek detail koneksi nya di menu Network and Sharing Center. IP yang didapatkan oleh Client sudah benar seperti setingan Remote Address pada PPTP VPN Server sebelumnya.
7. Sekarang coba ping via cmd atau akes IP Local Address nya via browser. Jika ping sudah reply atau muncul halaman login mikrotik nya pada web browser berarti koneksi ke PPTP VPN Server sudah berhasil.
8. Coba cek daftar client yang konek ke PPTP VPN Server nya pada menu PPP --> Interface. Banyaknya client yang konek akan muncul di list tersebut.
Jika ingin menambahkan user VPN nya, silakan buat lagi user di menu Secret dengan Remote Address yang berbeda. Jika ingin membuat satu user bisa digunakan untuk banyak client, kita bisa gunakan fitur IP Pool pada remote address nya. Cara nya akan saya share di lain kesempatan.
0 Komentar Cara Membuat PPTP VPN Server Mikrotik
Post a Comment
Silakan anda berikan kritik, saran, masukan atau pertanyaan seputar Mikrotik pada kolom Komentar di bawah ini :